Sabtu, 18 April 2015

Childhood Education of Youth

MAKALAH
Disusun Guna Memenuhi Tugas Individu
Ujian Akhir Semester
Mata Kuliah  : Bahasa Inggris II
Dosen Pembimbing : Drs. Ulin Nuha, M.Ag












Disusun Oleh :


Sari Ulya Ningsih                        111106



 


SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI KUDUS
JURUSAN TARBIYAH/PAI
TAHUN 2012

Childhood Education of Youth
Teenagers education. As a parent, the most difficult task in raising a child while the child is leaving adults (teens). On the one hand children are still in the world of his childhood, but on the other hand he started to get into the natural maturity.
The atmosphere of this transition that often confuses parents Because the child's behavior changes. Where children tend to be against the will of the parents. This is where the importance of the role of parents in the education of children, especially at this stage.
Changes in the child's behavior at this stage, because children who experience changes include changes in physical, cognitive, social and emotional development. Physical changes caused by cooking the hormone estrogen in women with menstrual marked the first time (menarche) and the hormone testosterone in men which is accomplished by using a wet dream (pollutio). Maturity of these hormones affect the maturation of reproductive organs and development of secondary sex characteristics.
Cognitive development of teenagers causing youth to think in abstract and complex that they think can make decisions for himself. And social development makes adolescents who have a strong desire to break away from family ties and engage with their peers. This is done to find her identity and social role as a mature person. And the latter is an emotional change, closely related to the maturity of a hormone that occurs in adolescents and is usually characterized by unstable emotions and tumultuous.
In circumstances like these much-needed support from their parents to help teens cope with the problem, so the lower the stress that teens will have an effect on behavior change. Because many parents just give up her only child's education to the teachers at the school.

Communication With Teenagers

One aspect which is important in the education of children is also a source of stimulation in shaping the personality of the child is communication, both verbal and non verbal. With openness through this communication that fosters trust the child that he accepted and valued as human beings. Conversely, if there is good communication it would likely interfere with his mental health.

Some of the steps that need to be done by wise parents in the education of children in order to established good communication with children:

1.. Do not forbids.

Do not forbids his desire, like the fascination with the opposite sex. We must approach the child's sexual preference, so if there are irregularities psychosexual dysfunction can be treated early.

2. Value their opinions.

Value the opinions of children, among others, by being a good listener, encouraging children to come and pour out his heart.

3. Do not be too protective.

If we are too protective of the child, we will never know who our children associate. Because of the forbidden, the more rebellious child.

4. Being a close friend.

So that children will more easily reveal the contents of his heart and the Problem. And as parents we can understand, explore and intuitive with the problems being experienced by our teenagers.
It is very important to be understood by parents in the education of adolescents is the understanding and the understanding of the difficulties experienced by our teenagers. Teenagers we need understanding from his parents that he is undergoing a process of change.
Understanding of the parents is what will support the establishment of positive communication with our teenagers. So the role of a parent who is the greatest determining factor in the education of these children in adolescence.

Pendidikan Anak Usia Remaja

Pendidikan Anak Remaja. Sebagai orang tua, tugas yang paling sulit dalam membesarkan anaknya adalah pada saat anak berangkat dewasa (usia remaja). Di satu sisi anak masih berada dalam dunia kanak-kanaknya tetapi di sisi lain ia mulai masuk ke alam kedewasaan.
Suasana peralihan inilah yg sering membingungkan orang tua krn perubahan perilaku anak. Dimana anak-anak cenderung melawan kehendak orang tua. Di sinilah pentingnya peranan orang tua dalam pendidikan anak terutama pada masa remaja ini. Perubahan perilaku anak pada masa remaja ini, disebabkan anak-anak mengalami perubahan yang mencakup perubahan fisik, kognitif, sosial dan emosional. Perubahan fisik  disebabkan karena masaknya hormon estrogen pada perempuan yg ditandai dengan menstruasi pertama kalinya (menarche) dan hormon testosteron pada laki-laki yg ditandai dg mimpi basah (pollutio). Kemasakan hormon-hormon ini berpengaruh pada kematangan organ-organ reproduksi dan perkembangan ciri-ciri seks sekunder.
Perkembangan kognisi remaja menyebabkan remaja berpikir secara abstrak dan komplek sehingga mereka berpikir mampu mengambil keputusan untuk dirinya sendiri. Dan perkembangan sosial membuat remaja memiliki keinginan yg kuat untuk melepaskan diri dari ikatan keluarga dan melibatkan diri dengan teman-teman sebayanya. Hal ini dilakukan untuk menemukan identitas dirinya dan mendapatkan peran sosial sebagai pribadi yang dewasa. Dan yang terakhir yaitu perubahan emosional, erat kaitannya dengan kematangan hormon yang terjadi pada remaja dan biasanya ditandai dengan emosi yang tidak stabil dan penuh gejolak. Dalam keadaan seperti inilah sangat dibutuhkan dukungan penuh dari orang tua untuk membantu remaja mengatasi berbagai masalahnya, sehingga makin rendah remaja akan mengalami stres yang berpengaruh terhadap perubahan perilakunya. Karena banyak orang tua menyerahkan begitu saja pendidikan anak nya hanya kepada guru di sekolah.
Komunikasi Dengan Remaja
Salah satu aspek yg penting dalam proses pendidikan anak yang juga merupakan sumber rangsangan dalam membentuk kepribadian anak adalah komunikasi, baik verbal maupun non verbal. Dengan keterbukaan melalui komunikasi inilah yang dapat menumbuhkan kepercayaan anak bahwa dirinya diterima dan dihargai sebagai manusia. Sebaliknya bila tidak terjadi komunikasi yang baik maka besar kemungkinannya akan mengganggu kesehatan mentalnya.
Beberapa langkah bijak yang perlu dilakukan oleh orang tua dalam pendidikan anak agar terjalin komunikasi yang baik dengan anak :
1. Jangan melarang.
Jangan melarang keinginannya, seperti ketertarikan dengan lawan jenisnya. Kita wajib mendekati preferensi seksual anak, sehingga jika ada penyimpangan disfungsi psikoseksual bisa diatasi sejak dini.
2. Menghargai pendapat mereka.
Menghargai pendapat anak antara lain dengan menjadi pendengar yang baik, sehingga mendorong anak untuk mendekat dan mencurahkan isi hatinya.
3. Jangan terlalu protektif.
Jika kita terlalu protektif terhadap anak, kita tidak akan pernah tahu dengan siapa anak kita bergaul. Karena semakin dilarang, anak semakin membangkang.
4. Menjadi teman dekatnya.
Sehingga anak akan lebih mudah mengungkapkan isi hatinya dan problematikanya. Dan sebagai orang tua kita bisa memahami, menyelami dan berintuisi dengan permasalahan yang sedang dialami oleh anak remaja kita. Hal yang sangat penting untuk dipahami oleh orang tua dalam pendidikan anak usia remaja adalah pemahaman dan pengertian atas kesulitan-kesulitan yang dialami anak remaja kita. Anak remaja kita sangat membutuhkan pengertian dari orang tuanya bahwa ia sedang mengalami proses perubahan. Pengertian dari orang tua inilah yang akan mendukung terjalinnya komunikasi yang positif dengan anak remaja kita. Jadi peranan orang tua lah yang merupakan faktor penentu paling besar dalam pendidikan anak pada usia remaja ini.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar