Selasa, 15 Oktober 2019

Nasihat Bapak kepada anaknya #1


Nasihat Bapak kepada anaknya

As-Syahrudi memberi nasihat kepada anaknya  yang sangat bijak :
“ Anakku, orang yang tidak setia dianggap tidak berakal,
Orang yang tidak jujur dianggap tidak berkepribadian,
Orang yan tidak memiliki hasrat dianggap tidak berilmu,
Orang yang tidak memiliki malu dianggap tidak mulia,
Orang yang tidak memiliki taufik dianggap tidak bertaubat.
----------------------------------------------
Tidak ada simpanan yang lebih bermanfaat dibanding ilmu,
Tidak ada kekayaan yang lebih menguntungkan dibanding kesabaran,
Tidak ada nilai yang lebih tinggi dibanding etika,
Tidak ada kawan yang lebih cerdas dibanding ajkal,
Tidak ada bukti yang lebih jelas dibanding kematian,
Tidak ada kemuliaan yang lebih bermanfaat dibanding meninggalkan maksiat,
Tidak ada beban yang lebih berat dibanding utang,
Tidak ada ibadah yang lebih utama dibanding diam,
Tidak ada keburukan yang lebih buurk dibanding kebohongan,
 Tidak ada kesombongna yang lebih besar dibanding kedunguan,
Tidak ada kemiskinan yang lebih berbahaya dibanding ketamakan,
Tidak ada cela yang lebih buruk dibanding kebakhilan,
Tidak ada kekayaan yang lebih berbilai dibanding Qona’ah (Merasa Cukup).
----------------------------------------------
Anakku barang siapa melihat aib orang lain maka dia memperbesar kehinaan dirinya,
Barang siapa menghunus pedang kezhaliman maka ia akan terbunuh olehnya,
dan barang siapa menggali lubnag untuk orang maka ia terperosok kedalamnya.

----------------------------------------------
Anakkku barang siapa menentang kebenaran maka ia akan hancur,
Barang siapa sengaja merusak aurat seorang muslim maka auratnya akan dirusak Allah,
Barang siapa kagum dengan pendapatnya sendiri maka ia akan tersesat,
dan barang siapa sombong kepada manusia maka ia akan menjadi hina.
Barang siapa bermusyawarah maka ia tidak akan pernah menyesal,
Barang siapa yang bergaul dengna ilmuwan maka ia akan menjadi pintar,
Barang siapa yang bergaul dengna orang bodoh maka ia akan menjadi hina,
Barang siapa tidak banyak bicara maka ia akan mendapat pujian,
Barang siapa suka berbohong  maka ia tidak akan dipercaya oleh siapapun,
Barang siapa yang mengikuti hawa nafsunya maka ia akan dicelakakan,
Dan barang siapa yang tidak menghormati orang lain maka samakanlah dia dengan hewan.
-----------------------------------------------------------
Anakku , sesungguhnya aku telah merasakan segala macam kenikmatan tetapi aku tidak pernah mendapatkan sesuatu yang lebih nikmat daripada kesehatan.
Aku pernah merasakan semua kepahitan tetapi aku belum pernah mendapatkan sesuatu yang lebih pahit daripada kebutuhan terhadap manusia.
Aku pernah memindahkan besi dan batu, tetapi aku tidak pernah mendapatkan yang lebih berat daripada utang.
 -----------------------------------------------------------
Anakku, jika engkau didekati suatu kaum maka tutuplah matamu dari kelemahan-kelemahan mereka, dan brangsiapa berbuat buruk kepadamu balaslah dia dengna perbuatan baik.
Anakku tanamlah kebaikan maka engkau akan menuai kebaikan yang banyak.
Bergaullah dengan orang-orang yang terhormat dan jauhilah orang orang yang jahat, karena jika engkau bergaul dengan orang-orang terhormat maka derajatmu akan terangkat, jika engkau dizalimi maka engkau akan ditolong mereka, dan jika engkau berbicara maka engkau akan didengarkan mereka,
Sebalikknya jika engkau bergaul dengna orang-orang yang jahat maka engkau akan direndahkan, jika engkau mempercayai mereka maka engkau akan dikhianati, jika mereka mengetahui rahasiamu maka engkau akan dihinakan, dan nika engkau tidak dibutuhkan maka engkau akan ditinggalkan.
Anakku, engkau harus menyesali dosa, mengingat Allah di Pagi dan malam hari, dan besrsholawatlah atas Nabi Muhammad.
Anakku, Lihatlah untuk orang-orang yang berada dibawahmu dalam masalah kekayaan dan lihatlah kepada siapa yang berda di atasmu dalam masalah agama.”


Tidak ada komentar:

Posting Komentar