Menulis novel untuk remaja merupakan tantangan sekaligus dapat berkontribusi
untuk memberi manfaat.
Novel remaja juga bisa dikategorikan sebagai novel dewasa muda.
Seperti mengerjakan jenis novel lain, menulis novel remaja
harus dilakukan dengan penuh dedikasi.
Sangat penting menciptakan karakter yang berhubungan dengan remaja sekaligus
membuat sebuah alur yang bisa membuat mereka tertarik.
Berikut tips sukses dalam menulis sebuah novel untuk remaja:
1. Kenali audiens
Anda menulis untuk orang-orang dengan rentang usia 13-18 tahun. Ini
merupakan rentang usia yang lebar, sehingga perlu lebih disempitkan
lagi.
Remaja yang berusia dekat dengan usia 13 akan memiliki ketertarikan atau
minat yang berbeda dengan remaja yang berusia lebih tua.
Tetapkan target pembaca pada usia berapa sebelum mulai menulis. Kemudian,
mulailah menulis cerita seolah sedang mambacakan cerita dan biarkan mengalir
secara alami.
Hindari gaya penulisan seperti berpidato. Jika cerita memiliki tema
atau pesan, biarkan keluar secara alami dalam cerita.
2. Memilih genre
Novel remaja bisa ditulis sebagai fiksi komedi, cerita misteri, thriller,
roman, paranormal, atau fiksi ilmiah. Pilihlah salah satu atau dua genre untuk
cerita dalam novel Anda.
Sebagian besar orang memilih buku dengan genre yang mereka suka. Seseorang
yang suka cerita komedi dan kisah percintaan, tidak mungkin mau membaca novel
fiksi ilmiah.
3. Membangun karakter
Bangun karakter utama yang bisa diidentifikasi oleh
remaja. Sebaiknya karakter tersebut berusia sama dengan remaja sendiri untuk
menjaga minat mereka, daripada karakter yang terlalu tua atau terlalu muda.
Karakter yang Anda buat harus tumbuh secara
emosional, dan mungkin akan berubah seiring berjalannya cerita karena
mendapatkan pengalaman baru. Karakter harus memiliki tujuan dan motivasi untuk
mencapai tujuan tersebut.
Buatlah konflik yang mencegah karakter mendapatkan
tujuannya, sehingga Anda akan memiliki awal cerita yang baik dan menarik.
4. Membuat plot cerita
Buatlah garis besar novel Anda. Ide akan
memudar, apalagi bila menunggu terlalu lama untuk munculnya ide
lain. Apa yang pernah Anda pikirkan begitu bagus bisa menghilang
dalam sekejap jika garis besar novel tidak segera dibuat.
Biasakan untuk membawa laptop atau buku catatan
setiap saat. Segera tulis ide-ide yang baru datang.
5. Banyak membaca
Anda tidak dapat menulis dalam ruang hampa. Bacalah
novel remaja dan dewasa muda sebanyak mungkin. Pergilah ke toko buku terdekat
untuk melihat jenis novel remaja apa yang dijual.
Dengan membaca novel remaja populer, Anda akan
mendapatkan gagasan tentang bagaimana menulisnya.
6. Bergabung di kelompok penulis
Anda bisa bergabung dengan kelompok penulis,
sehingga penulis lain dapat memberikan umpan balik pada novel Anda dan mungkin
akan menangkap inkonsistensi dalam cerita, kesalahan mengetik, atau kesalahan
tata bahasa.
Kelompok ini akan menjadi tempat belajar untuk terus
memperbaiki karya-karya berikutnya.[]
Novel fiksi remaja bukanlah jenis novel yang sulit untuk dibuat, jika
Anda mengetahui triknya.
Namun, tanpa bimbingan dan arahan, membuat novel fiksi remaja memang
akan menjadi sulit.
Ada banyak cara untuk menulis sebuah novel fiksi remaja, tetapi ada kunci
utama yang harus dikuasai agar sukses dalam membuatnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar